Kamis, 19 Mei 2011

Barcelona Vs Man United Edisi II Digelar Di AS


Sebelum menutup musim, Manchester United dan Barcelona akan bersua pada partai final Liga Champions di Stadion Wembley, Sabtu (18/5). Namun, hanya berselang dua bulan, keduanya akan kembali bertemu lagi di Amerika Serikat.

Man United dan Barcelona akan bertemu untuk kedua kalinya sebelum musim 2011-12 digelar, atau pada tur pramusim di AS. Setelah melakoni final Liga Champions, keduanya akan berhadapan di World Football Challange (WFC) di Landover MD, Amerika Serikat, 30 Juli nanti.

Pada turnamen yang akan digelar 13 Juli-6 Agustus itu, Man United juga akan bertemu New England Revolution dan Chicago Fire. Sedangkan Barcelona juga akan menghadapi Guadalajara dan Club America.

"Turnamen ini penting bagi Barcelona. Tidak hanya karena mendatangkan pemasukan, tetapi juga menjadi lebih dekat secara personal dengan pendukung dan membuat besar nama kami sendiri, dengan bermain dan mendukung kegiatan amal," ujar presiden El Barca, Sandro Rosell.
Read more »

Rabu, 11 Mei 2011

Boaz Siap Ikuti Jejak Honda Di Eropa


Nama Keisuke Honda saat ini semakin bersinar baik di kancah sepak bola Eropa maupun bersama timnas Jepang. Dan, jejak itu bisa diikuti bintang sepak bola asal Indonesia, Boaz Solossa.

Jejak Honda yang bisa diikuti Boaz yakni mengawali karier di Eropa bersama salah satu klub Eredivisie, VVV Venlo. Saat bergabung ke VVV pada 2008, Honda belum dikenal. Namun setelah tampil apik dan diboyong CSKA Moskva, namanya kian melejit.

Dan kini langkah serupa agaknya siap dilakukan Boaz. Kebetulan, striker asal Persipura itu berpeluang gabung dengan VVV melalui promotor sepak bola Indonesia-Belanda, Ruud Voll.

Saat ini Voll memang tengah menjajaki peluang Boaz bisa bergabung ke Venlo. VVV sendiri sedang mempelajari track-record dan video aksi-aksi Boaz, termasuk saat mengelabui kiper timnas Uruguay, Juan Castillo pada Oktober lalu. Voll sendiri yakin Boaz bisa menguntungkan VVV secara prestasi maupun secara finansial.

"Boaz adalah striker terbaik Indonesia saat ini. Kalau dia bisa membobol gawang Uruguay, maka dia juga bisa menembus jala Ajax. Sekarang tinggal menunggu pihak VVV saja. Kalau tertarik maka Boaz bisa langsung datang dan melakukan test. Saya tidak heran kalau Boaz bisa loncat dari Venlo ke Ajax Amsterdam atau bahkan ke liga Spanyol," ujar Ruud J.C. Voll kepada RNW .

Jika berhasil menembus VVV, bukan tidak mungkin tingkat popularitas Boaz bisa menyaingi Honda. "VVV mendapatkan Honda dengan harga tidak sampai sejuta euro, dan menerima 9 juta euro untuk melepasnya ke Moskva. Lihat saja sendiri hasilnya sampai sekarang." pungkas Voll
Read more »

Kamis, 28 April 2011

Tracking Wajah Cegah Larinya "Gayus Kedua"


Masih ingat betapa mudahnya Gayus melenggang ke luar negeri dengan paspor palsu? Berkaitan dengan masalah tersebut, salah satu sistem pencegahan yang harus diupayakan adalah proses identifikasi lewat tracking wajah sehingga bisa mengetahui identitas asli seseorang, walaupun foto dalam paspornya telah direkayasa.

Sri Ayu Wulandari dan Baely Yudho Hanafia dari Universitas Dian Nuswantoro Semarang berupaya meningkatkan sistem tracking wajah buronan menggunakan ekstraksi ciri Matrix Autokorealsi dan Co-occurence. Keduanya berbasis pada pengenalan pola k-Neasrest Neighbour (kNN).

Ayu mengatakan, "Sebelumnya kita merekayasa dulu berbagai kemungkinan pemalsuan foto. Misalnya pakai wig, pakai kacamata dan sebagainya." Hasil rekayasa itu digunakan sebagai acuan untuk mendeteksi foto dalam paspor seseorang, apakah buronan atau bukan.

Untuk melakukannya, sistem yang di-support software tertentu ini ditempatkan pada komputer pihak berwenang. Nantinya, pengenalan dilakukan dengan melihat tetangga terdekat, atau secara sederhana dikatakan dengan mencari foto yang paling mirip.

Ayu mengungkapkan, dengan kNN, deteksi bisa dilakukan cepat, murah dan akurat. "Tak perlu apa-apa, cukup dengan menggunakan komputer yang sudah ada. Nanti tinggal kita instal software yang mendukung," kata Ayu yang mempresentasikan hasil risetnya di Seminar Radar Nasional V Kamis (21/4/11) lalu.

Dalam risetnya, Ayu dan rekannya menggunakan 2 cara yang berbasiskan kNN, yakni Matriks Autokorelasi dan Co-occurence. Hasil dua cara tersebut punya perbedaan. Dengan Matriks Auto Korelasi, akurasinya bisa maksimal (100%) namun rentang antara hasil minimal dan maksimalnya jauh.

Ia menyimpulkan, Co-Occurence lebih bagus untuk digunakan. "Dengan Co-Occurence, walaupun tidak bisa 100% tapi rentang minimal dan maksimalnya lebih sedikit. Selain itu juga stabil pada citra ukuran besar," katanya ketika dihubungi lewat telepon Kamis lalu.

Ayu mengungkapkan, cara yang dikembangkannya bisa membantu mencegah kasus buronan yang melenggang ke luar negeri dengan pemalsuan identitas dan foto di paspor. Pastinya, cara ini akan berfungsi maksimal bila tak ada unsur suap menyuap di dalamnya.
Read more »

 
Powered by Blogger